Hari ini dilakukan penyerahan hasil identifikasi sampel cairan fermentasi alga kepada Bapak Hendra Sembiring dari Lembaga Tani Ternak Indonesia. Penyerahan ini merupakan bagian dari kerja sama dan alih pengetahuan dalam pemanfaatan sumber daya lokal untuk mendukung pertanian dan peternakan berkelanjutan.
Hasil identifikasi mencakup temuan mikrobiologis dari cairan
fermentasi alga, termasuk jenis mikroorganisme yang terdeteksi seperti bakteri Bacillus
dan Pseudomonas, serta jamur peluluh bahan organik seperti Trichoderma,
yang berpotensi sebagai agens hayati dan peningkat kualitas fermentasi. Selain
itu, dilaporkan pula kandungan nutrisi pendukung yang dihasilkan selama proses
fermentasi, seperti senyawa organik, asam amino, dan hormon tumbuh alami yang
bermanfaat bagi tanaman maupun ternak.
Penyerahan disertai penjelasan singkat mengenai proses
pengujian, metode pengamatan mikroskopis, serta potensi pemanfaatan alga
fermentasi sebagai bahan baku pupuk organik cair, biostimulan tanaman, atau
bahkan sebagai suplemen pakan ternak jika dikembangkan lebih lanjut.
Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi dasar bagi
pengembangan inovasi bersama antara laboratorium dengan lembaga mitra,
sekaligus mendorong pemanfaatan alga sebagai sumber daya lokal yang bernilai
tinggi, ramah lingkungan, dan dapat diakses oleh petani dan peternak secara
mandiri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar